Membangun Kesadaran Lingkungan: Sosialisasi “BERSABAR” di Kampung Rawa Gede Keindahan Alam dan Tantangan Kebersihan

Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada aksi bersih-bersih lingkungan, tetapi juga melibatkan kreativitas pengolahan sampah dan pembangunan bak sampah sebagai solusi jangka panjang bagi warga sekitar. Kampung Rawa Gede dikenal dengan keindahan alamnya yang asri, dikelilingi oleh perkebunan teh yang luas dan udara yang sejuk.

Namun, seperti banyak daerah lainnya, kampung ini juga menghadapi tantangan dalam pengelolaan sampah. Oleh karena itu, Mahasiswa konsentrasi Humas 1 program studi Ilmu Komunikasi FISIB Universitas Pakuan berinisiatif untuk memberikan edukasi dan solusi praktis dalam pengelolaan sampah yang lebih baik. Kegiatan tersebut berlangsung selama 3 hari. Kegiatan tersebut dimulai dengan adanya Sosialisasi dan Aksi Bersih-Bersih.

Hari pertama kegiatan diawali dengan sosialisasi kepada masyarakat setempat. Mahasiswa Humas 1 menjelaskan tujuan program serta langkah-langkah yang akan dilakukan selama kegiatan berlangsung. Selain itu, tim juga melakukan briefing internal guna memastikan semua rencana berjalan lancar. Di hari kedua, kegiatan berfokus pada edukasi pengelolaan sampah dan pembuatan bak sampah. Para mahasiswa tidak hanya menyampaikan materi tentang pentingnya memilah dan mengelola sampah, tetapi juga mengajak warga untuk secara aktif berpartisipasi. Salah satu inovasi yang dilakukan adalah menciptakan bak sampah bersama, yang ditempatkan di lokasi strategis untuk memudahkan warga dalam membuang sampah secara lebih teratur.

Lalu adanya Kreativitas Sampah: Mengubah Limbah Menjadi Karya, salah satu aspek menarik dari program ini adalah kegiatan kreasi sampah, di mana anak-anak Kampung Rawa Gede diajak untuk mengolah sampah menjadi barang bernilai guna. Mereka belajar bagaimana mendaur ulang botol plastik menjadi berbagai produk bermanfaat, seperti tempat pensil dan mainan. Melalui aktivitas ini, diharapkan anak-anak bisa lebih memahami konsep reduce, reuse, recycle sejak dini, serta mengembangkan kreativitas mereka.

Pada hari ketiga, adanya monitoring dan apresiasi, kegiatan ini diakhiri dengan monitoring oleh dosen pengampu, Bapak Yogaprasta Adi Nugraha, M.SI. Beliau mengapresiasi usaha para mahasiswa dalam membangun kesadaran lingkungan di masyarakat. Selain itu, mahasiswa Humas 1 juga mengevaluasi keberhasilan program dan mendokumentasikan seluruh kegiatan untuk menjadi bahan pembelajaran bagi program serupa di masa depan. Serta adanya Program “BERSABAR” program ini membuktikan bahwa perubahan besar dapat dimulai dari langkah kecil. Dengan kolaborasi antara mahasiswa, masyarakat, dan pemerintah desa, kesadaran akan kebersihan lingkungan dapat meningkat, serta fasilitas pengelolaan sampah yang lebih baik dapat diwujudkan. Mahasiswa Humas 1 berharap kegiatan ini tidak hanya membawa dampak positif bagi Kampung Rawa Gede, tetapi juga menginspirasi komunitas lain untuk mengambil peran aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.